Fungsi Identitas, Invers, dan
Komposisi yang Sederhana
Konsep
fungsi dalam matematika sangat penting dan berguna. Apalagi dalam matematika
terapan maka hampir semuanya selalu memanfaatkan fungsi.
Namun dalam
proses pembelajaran matematika, konsep fungsi justru sering menjadi awal
kebingungan terhadap matematika. Hal ini tentu saja dapat kita maklumi. Karena
konsep fungsi memerlukan konse-konsep dasar Algeometi.
1. Aljabar.
Setiap fungsi hampir selalu diungkapkan dalam bentuk rumus persamaan aljabar.
Akibatnya, siswa yang belum akrab dengan aljabar dapat repot.
Saya
meningatkan, “Sebagai pendidikan kita perlu paham bagian mana dari kemampuan
siswa yang perlu kita tingkatkan.”
2. Geometri.
Mestinya konsep geometri justru membantu memahami konsep fungsi. Karena gambar
bermakna seribu kata.
Sayangnya
konsep geometri hanya sedikit digunakan ketika awal-awal mengenalkan fungsi
saja. Padahal bila kita manfaatkan lebih jauh geometri benar-benar memudahkan
konsep fungsi. Misalnya Saya mengenalkan gambar geometri peluru dan sasaran
yang memudahkan konsep fungsi.
3.
Aritmetika. Seakan-akan aritmetika menjadi tidak berguna bila berhadapan dengan
konsep fungsi. Yang terpenting adalah konsep rumusnya. Kalkulator pun menjadi
bagai tak berguna. Demikian juga dengan mesin-mesin hitung lainnya: sempoa,
jari, komputer dan lain-lain bertekuk lutut di hadapan konsep fungsi.
Padahal
konsep aritmetika justru dapat membantu pemahaman fungsi menjadi lebih asyik.
Misalnya dengan menggabungkan aritmetika dan konsep fungsi maka kita dapat
membuat aneka ragam sulapan matematika yang asyik.
Saya sendiri
banyak menciptakan sulapan matematika dengan cara menggabungkan fungsi dan
aritmetika.
Dalam
kesempatan ini Saya ingin berbagi sedikit tentang fungsi yang istimewa. Yaitu
fungsi yang inversnya adalah dirinya sendiri.
Sehingga
komposisi fungsi tersebut sebanyak dua kali akan menghasilkan fungsi identitas
f(x) = x.
Fungsi
apakah gerangan?
1. f(x) = -x
Maka f{f(x)}
=
f(-x) = x
f(-x) = x
Misal
f(5) = -5
dan
f(-5) = 5;
Kembali ke
dirinya sendiri atau fungsi identitas.
2. f(x) =
1/x
Maka
f{f(x)} =
f(1/x) =
1/(1/x) = x
f(1/x) =
1/(1/x) = x
Misal,
f(5) = 1/5
f(5) = 1/5
dan
f(1/5) =
1/(1/5) = 5
Kembali ke
dirinya menjadi fungsi identitas.
3. f(x) =
(ax + b)/(cx + d)
Dengan
memilih koefisien a, b, c, d yang tepat kita akan berhasil menyusun fungsi
istimewa.
Bagaimana
menurut Anda?
Salam
hangat…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Selamat Datang Di Blogger Ignasius Fandy Jayanto